5 Tradisi Pernikahan Aneh di Seluruh Dunia
Fenomena Pernikahan Unik dari Berbagai Dunia
Pernikahan adalah momen sakral yang dirayakan dengan berbagai tradisi unik di seluruh dunia. Beberapa di antaranya tergolong aneh dan tidak biasa, tetapi tetap dijalankan secara turun-temurun. Berikut adalah lima tradisi pernikahan paling aneh yang ada di berbagai belahan dunia.
1. Menangis Sebelum Pernikahan - Tiongkok
Tradisi Tangisan Pengantin
Di suku Tujia, Tiongkok, pengantin wanita diwajibkan menangis selama satu jam setiap hari selama sebulan sebelum pernikahan. Sepuluh hari kemudian, ibunya akan ikut menangis, lalu disusul neneknya. Tangisan ini dianggap sebagai ekspresi kebahagiaan dan penghormatan terhadap pernikahan.
Tradisi ini dipercaya berasal dari zaman kuno, ketika menangis dianggap sebagai doa kepada leluhur untuk memberikan restu pada pernikahan. Selain itu, melalui tangisan ini, keluarga dapat mengajarkan nilai kehidupan dan kesabaran kepada pengantin wanita.
2. Menikah dengan Pohon - India
Tradisi Manglik Dosha
Di India, perempuan yang lahir di bawah pengaruh astrologi tertentu, yang disebut Manglik Dosha, dipercaya membawa nasib buruk bagi suaminya. Untuk menghilangkan kutukan ini, mereka harus menikah dengan pohon terlebih dahulu. Setelah ritual selesai, pohon tersebut ditebang sebagai simbol penghancuran nasib buruk.
Beberapa orang di India masih meyakini bahwa pengaruh astrologi sangat besar dalam kehidupan rumah tangga. Oleh karena itu, pernikahan dengan pohon bukan hanya sekadar ritual, tetapi juga sebagai cara untuk menunjukkan penghormatan terhadap kepercayaan leluhur.
3. Dilarang Buang Air - Suku Tidong, Indonesia
Ujian Ketahanan Pasangan
Di suku Tidong, Kalimantan, pengantin baru dilarang pergi ke kamar mandi selama tiga hari tiga malam setelah pernikahan. Mereka hanya diberi sedikit makanan dan minuman untuk memastikan mereka tidak perlu buang air. Tradisi ini dipercaya akan membawa kebahagiaan dan keharmonisan dalam pernikahan.
Selama periode ini, keluarga pengantin menjaga mereka agar tetap menjalankan aturan dengan ketat. Mereka percaya bahwa jika pasangan berhasil melewati ujian ini, pernikahan mereka akan lebih kuat dan harmonis di masa depan.
4. Memukuli Kaki Pengantin Pria - Korea Selatan
Ujian Keberanian
Di Korea Selatan, setelah upacara pernikahan, pengantin pria akan dibaringkan dan kakinya diikat, lalu kakinya dipukul dengan ikan kering atau tongkat oleh teman-temannya. Ritual ini dianggap sebagai ujian keberanian dan dipercaya akan membuat pengantin pria lebih kuat dalam menghadapi pernikahan.
Selain sebagai ujian ketahanan, tradisi ini juga dianggap sebagai bentuk hiburan bagi teman-teman pengantin pria. Mereka seringkali membuat suasana menjadi lebih ceria dengan menambahkan tantangan lain, seperti mengajukan pertanyaan sulit kepada pengantin pria.
5. Menculik Pengantin Wanita - Rumania
Simbol Cinta dan Keberanian
Di Rumania, ada tradisi di mana pengantin wanita "diculik" oleh teman atau keluarga sebelum pernikahan. Pengantin pria harus "menyelamatkan" dan menegosiasikan pembebasannya dengan hadiah atau janji tertentu. Tradisi ini melambangkan cinta sejati dan komitmen dalam hubungan.
Terkadang, pengantin pria harus menunjukkan kemampuan khusus, seperti menyanyi atau menari, sebagai bagian dari tantangan untuk "membebaskan" pengantin wanitanya. Tradisi ini sering menjadi bagian yang paling dinantikan dalam pernikahan karena menambah unsur kegembiraan.
Tradisi Pernikahan Aneh Lainnya
- Skotlandia - Pengantin Dicoreng Lumpur: Di Skotlandia, sebelum pernikahan, pengantin wanita akan disiram dengan lumpur dan kotoran oleh teman-temannya. Ini dipercaya dapat mengusir roh jahat dan menguji ketahanan emosional calon pengantin.
- Prancis - Minum dari Toilet: Di beberapa daerah di Prancis, setelah pernikahan, pengantin harus minum minuman dari toilet yang bersih sebagai simbol kebersamaan dan kerja sama.
- Jerman - Memecahkan Piring: Di Jerman, keluarga dan teman-teman pengantin akan memecahkan piring bersama-sama. Pengantin harus membersihkan pecahan piring tersebut sebagai simbol kesiapan mereka menghadapi tantangan dalam kehidupan pernikahan.
Kesimpulan
Setiap budaya memiliki cara unik dalam merayakan pernikahan, termasuk dengan tradisi-tradisi yang terdengar aneh bagi orang luar. Meskipun demikian, tradisi ini tetap dihormati dan dijalankan sebagai bagian dari warisan budaya. Pernikahan bukan hanya tentang dua individu, tetapi juga tentang menghormati adat dan nilai-nilai leluhur.
Tradisi pernikahan yang tidak biasa ini menunjukkan betapa beragamnya cara manusia dalam memaknai pernikahan. Dari tangisan hingga tantangan fisik, semuanya memiliki makna mendalam yang mencerminkan budaya masing-masing. Semoga artikel ini memberikan wawasan baru tentang keunikan tradisi pernikahan di berbagai belahan dunia!

Posting Komentar