5 Tradisi Aneh di Rusia yang Membuat Penasaran

Table of Contents

5 Tradisi Rusia yang Tidak Akan Kamu Temukan di Tempat Lain

Rusia adalah negara yang luas dengan beragam suku bangsa, bahasa, dan kebudayaan. Negara ini tidak hanya dikenal karena kekuatan politiknya di kancah dunia, tetapi juga karena warisan budayanya yang kaya. Dari pakaian tradisional hingga makanan khas, Rusia menyimpan berbagai tradisi unik yang membuat banyak orang dari luar negeri terheran-heran. Beberapa dari tradisi ini bahkan dianggap "aneh" oleh standar budaya modern, namun tetap dijaga dengan penuh kebanggaan oleh masyarakat Rusia. Berikut ini adalah lima tradisi paling unik dan aneh yang berasal dari Rusia, lengkap dengan penjelasan mendalam tentang sejarah dan makna di baliknya.

1. Menyambut Tamu dengan Roti dan Garam

Salah satu tradisi paling klasik di Rusia adalah menyambut tamu penting dengan roti dan garam. Dalam bahasa Rusia, hal ini disebut khleb da sol, yang secara harfiah berarti "roti dan garam". Tradisi ini telah berlangsung sejak zaman Kekaisaran Rusia dan digunakan sebagai tanda penghormatan terhadap tamu istimewa.

Simbolisme yang Kuat

Roti melambangkan kelimpahan dan kehidupan, sementara garam mewakili persahabatan yang tahan lama dan kemurnian niat. Tradisi ini tidak hanya dilakukan di rumah-rumah, tapi juga saat kunjungan kenegaraan. Bahkan para pemimpin dunia seperti Barack Obama dan Angela Merkel pernah disambut dengan cara ini saat berkunjung ke Rusia.

Variasi Tradisi di Wilayah Lain

Menariknya, tradisi serupa juga ditemukan di beberapa negara Eropa Timur lainnya seperti Ukraina dan Belarus, namun dengan variasi tertentu pada jenis roti dan cara penyajiannya.

2. Jangan Memberi Bunga Genap!

Di Rusia, jumlah bunga yang Anda berikan kepada seseorang sangat penting. Memberi bunga dalam jumlah genap dianggap sangat tidak sopan karena hanya digunakan dalam konteks berkabung atau pemakaman.

Budaya yang Tertanam Kuat

Bahkan anak-anak pun diajarkan sejak dini tentang aturan ini. Ketika membeli bunga di toko, penjual biasanya akan bertanya kepada pembeli untuk siapa bunga itu diberikan, untuk memastikan jumlah yang sesuai.

Implikasi Sosial dan Etiket

Seseorang yang tidak sengaja memberikan bunga genap kepada orang Rusia dapat dianggap tidak sensitif atau kurang ajar. Oleh karena itu, jika Anda berencana memberi hadiah berupa bunga kepada teman atau pasangan Rusia, pastikan jumlahnya ganjil, seperti 1, 3, 5, atau 7.

3. Sauna Tradisional Rusia: Banya

Banya, atau sauna Rusia, adalah bagian penting dari gaya hidup masyarakat. Ini bukan sekadar mandi uap biasa—banya adalah ritual sosial dan spiritual yang mendalam. Biasanya, satu sesi banya melibatkan beberapa tahap: pemanasan di ruang sauna, penyiraman batu panas, pemukulan ringan dengan venik (ikat ranting birch), dan mencelupkan diri ke dalam air es atau salju.

Filosofi di Balik Banya

Di balik tradisinya, banya dipercaya mampu menyembuhkan penyakit, memperbaiki sirkulasi darah, dan membersihkan jiwa dari pikiran negatif. Banyak orang tua di Rusia percaya bahwa banya dapat memperpanjang umur dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.

Ritual Banya dalam Acara Khusus

• Sebelum pernikahan, calon pengantin perempuan sering diajak ke banya bersama teman-temannya untuk relaksasi dan pemberkatan.
• Beberapa orang bahkan memilih merayakan Tahun Baru di banya sebagai simbol permulaan yang bersih dan segar.

4. Maslenitsa: Festival Pancake untuk Perpisahan dengan Musim Dingin

Maslenitsa adalah salah satu festival paling meriah di Rusia, berlangsung selama seminggu penuh. Festival ini menandai akhir musim dingin dan awal musim semi, serta menjadi ajang berkumpulnya keluarga dan komunitas.

Perayaan dengan Pancake Tradisional

Selama Maslenitsa, orang-orang membuat blini, sejenis pancake tipis yang melambangkan matahari. Blini disajikan dengan berbagai topping seperti krim asam, selai, madu, atau kaviar. Tradisi ini berasal dari masa pra-Kristen dan dikaitkan dengan penyembahan dewa matahari, Yarilo.

Festival yang Penuh Warna

• Perlombaan lari dalam karung dan tarik tambang dilakukan di berbagai desa.
• Pentas musik rakyat dan tarian tradisional diadakan setiap hari.
• Puncaknya adalah pembakaran boneka jerami raksasa, simbol dari musim dingin yang harus dilepaskan.

Fungsi Sosial dan Spiritualitas

Selain menjadi ajang hiburan, Maslenitsa juga berfungsi sebagai sarana pembersihan spiritual sebelum memasuki masa Prapaskah dalam tradisi Kristen Ortodoks. Orang-orang saling meminta maaf dan memaafkan kesalahan satu sama lain.

5. Jangan Ucapkan Selamat Terlalu Awal

Di Rusia, mengucapkan "selamat ulang tahun" atau "selamat" sebelum acara atau hari yang sebenarnya dianggap sebagai bentuk nasib buruk. Bahkan orang terdekat sekalipun akan menunggu sampai hari H untuk memberikan ucapan selamat.

Asal Usul Kepercayaan Ini

Tradisi ini berasal dari takhayul lama yang mengatakan bahwa merayakan sesuatu terlalu dini bisa menarik perhatian roh jahat atau membatalkan keberuntungan yang seharusnya datang. Oleh karena itu, bahkan ucapan seperti “semoga sukses dalam ujian besok” sering diganti dengan “ni pukh ni pera” yang berarti "jangan bulu, jangan pena" — ucapan aneh yang setara dengan “semoga berhasil”.

Konsekuensi Sosial

Jika seseorang tidak memahami tradisi ini dan memberikan ucapan selamat lebih awal, ia mungkin dianggap tidak sopan atau kurang peka. Bahkan dalam dunia kerja dan pendidikan, promosi atau kelulusan tidak dirayakan sampai benar-benar resmi diumumkan.

Tradisi Lain yang Tak Kalah Aneh (Bonus)

Meludah Tiga Kali untuk Mengusir Sial

Jika seseorang menyebutkan sesuatu yang buruk atau menakutkan, orang Rusia sering berpura-pura meludah tiga kali ke sebelah kiri sambil mengetuk kayu. Tindakan ini dipercaya dapat menangkal nasib buruk atau energi negatif.

Menaruh Uang di Tangan, Bukan di Atas Meja

Memberikan uang secara langsung ke tangan orang lain dianggap lebih sopan. Meletakkan uang di atas meja dianggap membawa sial dan tidak menghormati pihak penerima.

Penutup

Tradisi adalah bagian penting dari identitas budaya suatu bangsa, dan Rusia adalah contoh sempurna bagaimana kebiasaan kuno masih terus hidup di tengah modernisasi. Tradisi seperti memberi bunga ganjil, menyambut dengan roti dan garam, serta menjaga waktu yang tepat untuk memberi ucapan, adalah cermin dari cara berpikir dan nilai-nilai masyarakat Rusia. Meskipun mungkin terlihat aneh bagi sebagian orang, tradisi-tradisi ini menciptakan rasa kebersamaan, menghormati leluhur, dan menjaga ikatan sosial tetap kuat. Bagi siapa pun yang ingin memahami budaya Rusia lebih dalam, mempelajari tradisi-tradisi ini adalah langkah awal yang menarik dan penuh warna.